Teknologi

Launching dan Pelatihan Aplikasi Senada, Komitmen Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Data Pemerintah Daerah

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   14 Juni 2023
  •   1:22pm
  •   Teknologi
  •   1097 kali dilihat

 

Jakarta - Pemprov Kaltim melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim terus berkomitmen menerapkan Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) dalam menghadapi era digitalisasi yang semakin berkembang pesat.

Komitmen tersebut diwujudkan dalam kegiatan sosialisasi, launching dan pelatihan aplikasi Sentral Analitik Data (Senada) yang nantinya menjadi penghubung antar aplikasi-aplikasi yang dikelola masing-masing perangkat.

Kepala Diskominfo Kaltim Muhammad Faisal dalam laporannya menyebut, kegiatan ini sebagai tindak lanjut dari pengadaan aplikasi dashboard analitik sebagai aplikasi warehouse data. Aplikasi Senada ini menjadi komitmen dalam menerapkan teknologi terkini untuk meningkatkan efisiensi, transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan data Pemerintah Daerah.

“Kita tidak bikin aplikasi-aplikasi baru lagi sesuai instruksi Presiden. Namun, Senada ini bisa digunakan untuk data-data yang dikelola Pemerintah dapat digunakan bersama-sama dalam sebuah platform dashboard baik dalam format MAP Thematic maupun data grafis,” jelasnya saat memberikan laporan kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan Aplikasi Sentral Analitik Data, di Harris Ventur Jakarta, Rabu (14/6/2023).


Sementara itu di tempat yang sama, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Prov Kaltim M. Syirajudin mengatakan sosialisasi , launching dan pelatihan ini merupakan kesempatan yang sangat berharga untuk memperkenalkan dan menjelaskan secara detail mengenai aplikasi Senada.

Dirinya meyakini dengan penggunaan aplikasi Senada dan penerapan dashboard analytics berbasis data warehouse yang efektif, akan mampu mencapai perubahan positif dalam berbagai sektor pembangunan di wilayah Kaltim.

“Peserta harus bisa memanfaatkan maksimal hasil dari kegiatan hari ini. Pelatihan ini akan memberikan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan potensi data yang dimiliki.  Senada juga akan menjadi instrumen penting dalam meningkatkan kualitas pengumpulan, penyimpanan dan analisis data yang kita lakukan di lingkungan Pemerintah Daerah,” jelas Syirajudin saat memberikan arahan dan membuka acara.


Menurut mantan Kepala DPMD Prov Kaltim ini, salah satu hal mendasar yang menjadi perhatian khusus adalah terkait data dan pengelolaannya. Data merupakan hal penting bagi setiap pemangku kebijakan untuk menetapkan suatu kebijakan, sehingga keberadaan data sangat krusial.

“Data yang baik dan lengkap akan sangat mendukung pimpinan dalam menentukan arah kebijakan” imbuhnya.

Selain launching aplikasi Senada, pada kegiatan ini juga dilaunching dua aplikasi lainnya yakti aplikasi Digital Signature Kaltim beserta versi Android Mobile dan aplikasi Sistem Informasi Manajemen Aplikasi dan Domain (Simain).

Kegiatan tersebut dihadiri sebanyak 75 orang peserta yang terdiri dari penanggung jawab data dan operator dari 37 Perangkat Daerah Lingkup Pemprov Kaltim, serta narasumber dari Diskominfo Kaltim dan PT. Arion Indonesia. (Cht/pt)