Diskominfo Kaltim akan Gelar Seminar Nasional Satu Data
Samarinda – Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim) akan menggelar Seminar Nasional Satu Data. Kegiatan tersebut akan dihelat pada Kamis, 14 September 2023 mendatang di Hotel Novotel, Balikpapan.
Sesuai dengan PP Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika adalah pelaksana urusan pemerintahan di bidang statistik sektoral. Oleh karena itu, kegiatan Seminar Nasional Satu Data ini diharapkan dapat mengoptimalkan peran Diskominfo Kaltim selaku wali data dalam menghimpun data statistik sektoral yang tersebar diseluruh organisasi perangkat daerah.
Seminar Nasional Satu Data mengangkat tema, “Data Statistik Sektoral Terintegrasi di Era Pemerintahan Digital.” Kegiatan ini akan menghadirkan narasumber dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Badan Pusat Statistik (BPS) dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas).
Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal menyebut, pembangunan dan pengembangan data statistik sektoral sangat penting bagi pemerintah daerah. Sebab, pemanfaatan data statistik sektoral diperlukan untuk memenuhi kebutuhan instansi pemerintah dalam penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan.
“Mengingat pentingnya kegiatan ini, kita harapkan seluruh perwakilan Perangkat Daerah Lingkup Provinsi Kaltim, Diskominfo Kabupaten/Kota se-Kaltim, Instansi Vertikal dan Diskominfo Provinsi se-Indonesia dapat hadir dan berpartisipasi untuk mewujudkan data statistik sektoral yang terintegrasi di era pemerintahan digital,” kata Faisal saat memimpin Rapat Pemantapan Seminar Nasional Satu Data di ruang kerjanya, Senin (11/9/2023).
Kegiatan Seminar Nasional Satu Data juga rencananya akan dirangkai dengan Rapat Kerja (Raker) Asosiasi Diskominfo Seluruh Indonesia (ASKOMPSI) pada 14-15 September 2023 mendatang.
Hadir dalam Rapat Pemantapan Seminar Nasional Satu Data, Kepala Bidang Statistik Adrie Dirga Sagita, Kasi Statistik SDA dan Infrastruktur Untung Maryono, Pranata Komputer Ahli Pertama Nazaruddin, Kasubbag Agus Priyanto, dan Sub Koordinator Monitoring Opini dan Pengelolaan Media Komunikasi Publik, Arminiwati. (KRV/pt)