Disnakkeswan Kaltim Gelar Forum Perangkat Daerah Untuk Mewujudkan Kolaborasi dan Sinergi Dalam Membangun Peternakan
Balikpapan - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim menyelenggarakan Forum Perangkat Daerah (FPD) Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Tahun 2024 dengan tema Kolaborasi dan Sinergi Membangun Peternakan Kalimantan Timur untuk Nusantara” yang digelar di hotel Swiss Belhotel, Rabu (28/2).
Kegiatan secara resmi dibuka Asisten Perekonomian dan Administrasi Pembangunan Ujang Rahmad.
Ujang mengatakan Program pembangunan peternakan dan kesehatan hewan pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim bertujuan utama mewujudkan diversifikasi ekonomi subsektor peternakan dalam meningkatkan produksi daging, telur, dan aneka ternak lainnya.
Dalam memenuhi kebutuhan konsumsi pangan asal ternak, seperti daging dan telur, Provinsi Kalimantan Timur masih tergantung pada daerah lain.
Hal ini merupakan tantangan, sekaligus dapat dijadikan peluang bagi semua pihak dan stakeholder terkait untuk dapat turut berkontribusi meningkatkan pembangunan peternakan dan kesehatan hewan sehingga harapan kedepan Kaltim tidak lagi hanya sebagai daerah pasar/konsumen tetapi dapat menjadi produsen ternak dan hasil ternak yang dapat bersaing di pasar lokal, dan regional.
Penetapan major project sebanyak 32 sentra peternakan PDKT Tahun 2024-2026, diharapkan dapat menjawab permasalahan dan tantangan dibidang peternakan dan kesehatan hewan terutama dalam penyediaan pangan asal ternak melalui sinergi dan kolaborasi kelembagaan dan meningkatkan ketersediaan produksi daging lokal, serta membangun sentra-sentra peternakan secara berkelanjutan.
“Saya juga mengajak agar kita terus membangun dan menjalin sinergi dengan pemerintah kabupaten/kota dan bekerjasama dengan dengan pihak Perguruan Tinggi di Kaltim dalam melakukan kajian yang mendukung kebijakan peternakan,”ajaknya
Menurut Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim Fahmi Himawan menuturkan Forum ini dilaksanakan dalam rangka membahas Rancangan Awal RENJA Perangkat Daerah dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan terkait, melibatkan seluruh Perangkat Daerah, Dinas Peternakan atau yang menangani fungsi peternakan dan kesehatan hewan Kab./Kota, Akademisi maupun Asosiasi Peternak Kaltim.
Selain itu kegiatan ini bertujuan untuk menyelaraskan program, kegiatan dan sub kegiatan Perangkat Daerah dengan usulan program. kegiatan sub kegiatan hasil Konsultasi Publik RKPD untuk penyempurnaan Rancangan Awai RENJA Perangkat Daerah;
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan komitmen major project Pengembangan Desa Korporasi Ternak (PDKT) Tahun 2024 – 2026. (Prb/ty)