Selamat! DPUPR Pera Kaltim Terbaik III Nasional Penghargaan Jasa Konstruksi Tahun 2022
Bali – Menjelang akhir tahun 2022, banyak penghargaan dan apresiasi yang diterima Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) di berbagai bidang. Penghargaan tersebut, bukti kualitas kinerja dari Pemerintah Provinsi Kaltim selama setahun terakhir.
Di bidang jasa konstruksi, Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat (DPUPR Pera) Provinsi Kaltim menambah daftar perolehan penghargaan. DPUPR Pera Kaltim dinobatkan sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sub Urusan Jasa Konstruksi Tingkat Provinsi Terbaik III, oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) pada Malam Penganugerahan Penghargaan Jasa Konstruksi Tahun 2022.
Peringkat pertama diraih oleh Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah. Sedangkan peringkat kedua diraih oleh Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Pertanahan Provinsi Kepulauan Riau.
Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Dirjen Bina Konstruksi Yudha Mediawan dan Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi Nicodemus Daud. Mewakili DPUPR Pera Kaltim, penghargaan diterima langsung oleh Kepala Dinas, Aji Muhammad Fitra Firnanda.
Penyerahan penghargaan dihelat di Palma Room Courtyard by Marriott Bali Nusa Dua Resort Kawasan Pariwisata Lot Sw 1 Jalan Nusa Dua Benoa Kabupaten Badung, Bali pada Senin (19/12/2022) malam.
Kepala DPUPR Pera Kaltim, Aji Muhammad Fitra Firnanda menerangkan, penghargaan jasa konstruksi diberikan oleh Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR. Dalam rangka memberikan apresiasi kepada para stakeholder jasa konstruksi dalam upaya pembangunan infrastruktur di Indonesia.
”Dalam penyelenggaraan urusan jasa kontruksi, gubernur sebagai wakil pemerintah pusat memiliki peran sebagai pembina. Sementara pengemban tugas penyelenggaraan jasa kontruksi, didelegasikan ke DPUPR. Nah, dalam penyelenggaraan itu, kita menerima apresiasi terbaik ketiga nasional,” terang Aji Fitra Firnanda atau yang akrab disapa Nanda saat dihubungi via telpon, Selasa (20/12/2022).
Ia menyebutkan, indikator penilaian penetapan OPD terbaik untuk sub urusan jasa konstruksi dalam Penganugerahan Penghargaan Jasa Konstruksi Tahun 2022, dinilai dari berbagai aspek. Mulai dari kegiatan pengawasan, penyelenggaraan sertifikasi, pembinaan ke kabupaten/kota, pelatihan, dan seluruh aktivitas jasa kontruksi lainnya.
“Untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan jasa konstruksi ini, ada banyak aspek. Tapi yang terpenting itu SDM-nya. Bagaimana SDM jasa konstruksi ini harus berkualitas untuk melaksanakan kegiatan konstruksi. Termasuk pengawasan dan pembinaan,” ungkapnya.
Dari hasil capaian DPUPR tahun ini, Nanda berkomitmen pihaknya akan terus melakukan evaluasi kinerja jasa kontruksi ke arah yang lebih baik.
“Ke depan kita berharap bisa lebih baik dan selalu melakukan yang terbaik. Perkara hasil, peringkat atau tidak itu urusan nomor dua,” imbuhnya.
Adapun Penganugerahan Penghargaan Jasa Konstruksi Tahun 2022 diberikan kepada para stakeholder jasa konstruksi berdasarkan beberapa kategori. Di antaranya kategori OPD sub urusan jasa kontruksi tingkat provinsi, OPD sub urusan jasa kontruksi tingkat kabupaten/kota, PPK terbaik kategori kinerja mendukung implementasi kebijakan peningkatan penggunaan produk dalam negeri, dan PPK terbaik kategori kinerja penerapan teknologi BIM di Kementerian PUPR.
Beberapa noominasi lainnya yakni, badan usaha jasa konstruksi kategori kinerja proyek dan kinerja manajemen perusahaan, badan usaha jasa konstruksi kategori input data ke aplikasi SIMPAN, Penyerahan sertifikat SNI 37001:2016 SMAP, serta penghargaan kepada pokja pelaksana paket pekerjaan dalam rangka G20. (KRV/pt)