Mas Menteri Apresiasi Pemberian Bantuan Subsidi Pembayaran SPP
BALIKPAPAN– Sapaan “Mas Menteri” langsung terucap saat Nadiem diwawancarai awak media usai dilantik menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Oleh Presiden RI, Joko Widodo 23 Oktober 2019 di Istana Negara,
“Jangan panggil Pak Menteri, panggil saja Mas Menteri,” ujarnya terlontar dari ucapannya.
Pria kelahiran Singapura 36 tahun silam ini, kerap menjadi sorotan awak media. Bagaimana tidak, diusia yang masih cukup muda Mas Menteri sendiri sudah berhasil menjabat kursi Menteri. Tidak hanya itu, pria berkacamata ini sukses mendirikan unicorn dibidang transportasi online pada tahun 2011.
Nadiem Makarim Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Hetifah Sjaifudian Wakil Ketua Komisi X DPR RI berkesempatan mengunjungi Bumi Etam. Dijemput menggunakan bus berwarna biru bertuliskan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur disekitar Apron VIP Room Bandara Sultan Aji Muhammad Sepinggan Balikpapan, Kemarin (6/4/2021).
Mengenakan pakaian lengan panjang berwarna abu-abu dengan menggendong tas ransel hitam Mas Menteri masuk ke VIP Room Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan, didampingi beberapa pejabat Esselon I dilingkup Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI.
Usai landing sekitar pukul 12.10 WITA agenda kunjungan kerja Mas Menteri di Bumi Etam hari pertama adalah meninjau Vaksinasi Covid-19 bagi 1000 lebih Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Gedung Dome Jalan Ruhui Rahayu.
Setibanya di Gedung Dome Walikota Balikpapan, Rizal Effendi menyambut kemudian memasuki Gedung. Lambaian tangan Mas Menteri seolah menjadi motivasi bagi ratusan Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Kota Balikpapan. Disambut pula dengan senyum dari wajah-wajah para Tenaga Pendidik.
Kadis Kominfo Kaltim Muhammad Faisal juga ikut mendampingi Mas Menteri menyempatkan berdialog dengan Tenaga Pendidik dan Kependidikan di Sembilan tempat berbeda di Kota Balikpapan melalui video conference dengan platform. Dalam kesempatan tersebut sekaligus melaksanakan penyuntikan vaksinasi bagi Tenaga Pendidik dan Kependidikan.
Pria berkacamata ini berkesempatan memberikan secara sombolis bantuan subsidi SPP bagi 2743 siswa di Balikpapan.
“Saya sangat menghargai semua inisiatif Pemda seperti Pak Walikota.Banyak orang tua yang tidak mampu serta tidak mau membayar SPP, jadi banyak sekolah yang harus kita lindungi untuk memberikan subsidi pembayaran, seperti di kota Balikpapan ini sangat luar biasa, beri tepuk tangan untuk Walikota dan Pemda yang hadir membantu sekolah,” tutup Mas Menteri. (teguh p/pt)