Awali Kiprah Untuk Bersinergi, UINSI Samarinda Tandatangani MoU dan Perjanjian Kerjasama Dengan KI Kaltim
Samarinda - Mengawali kiprahnya setelah resmi beralih status pada Mei 2021 lalu. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Samarinda yang kini berubah namanya menjadi Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda lakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerjasama dengan Komisi Informasi (KI) Provinsi Kalimantan Timur.
Penandatanganan MoU tersebut ialah antara Rektor UINSI Samarinda, Mukhamad Ilyasin diwakili Wakilnya, Muhammad Abzar Duraesa dan Ketua KI Kaltim, Ramaon Dearnov Sargih di Resto Yen’s Delight Lantai 2, Jalan Juanda 6, Selasa (5/10).
“Sebuah anugerah besar bagi UINSI. Kami baru lahir, tapi langsung disodori sebuah kerjasama yang sangat produktif kedepan. Ini juga merupakan MoU pertama sejak kami menjadi UINSI. Kita berharap ini bukan pertemuan perdana dan terakhir, tapi ini langkah awal kita untuk bersinergi kedepan mendiskusikan banyak hal terutama terkait dengan keterbukaan informasi,” ucap Abzar.
Abzar menyebutkan dengan terjalinnya komunikasi ini, pihaknya semakin menyadari akan kebutuhan krusial dari sebuah lembaga publik termasuk perguruan tinggi yang kini tengah dibina yakni perihal keterbukaan serta tata kelola informasi yang baik dan efektif. Mengingat penyajian informasi yang terdapat pada Web UINSI Samarinda, masih kurang tertata dan belum sistematis.
“Paling penting, ini tidak hanya menjadi ceremonial. Dengan adanya MoU ini, UINSI bisa menjadi pendorong utama di UINSI sendiri. Tahun ini ada monitoring evaluasi kepatuhan Badan Publik terhadap keterbukaan informasi dan UINSI Samarinda menjadi salah satu peserta yang dinilai. Saya harap nilainya terbuka atau informatif,” kata Ramaon seraya menyemangati.
Adapun penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) dan KPI Program Pascasarjana (PPs) UINSI Samarinda dengan KI Prov Kaltim. Dalam hal ini dilakukan oleh Syarifah Nurul Syobah Akademisi sekaligus Ketua Prodi KPI PPs UINSI Samarinda dan Ketua KI Kaltim, Ramaon Dearnov Sargih.
Kemudian acara dilanjutkan dengan Dialog Publik “Keterbukaan Informasi Publik Arti, Fungsi dan Perspektifnya dalam Pembangunan Kalimantan Timur” bersama narasumber Imran Duse selaku Wakil Ketua KI Prov Kaltim dan Syarifah Nurul Syobah Akademisi sekaligus Ketua Prodi KPI PPs UINSI Samarinda. (resa/pt)