Pemerintahan

Kaltim Jadi Provinsi Pertama Gelar Rakor Identifikasi Potensi Ekonomi Daerah

  •   resa septy
  •   8 Juni 2021
  •   1:14pm
  •   Pemerintahan
  •   591 kali dilihat

SAMARINDA - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Koordinasi Identifikasi Potensi Ekonomi Daerah, bertempat di Pendopo Odah Etam Komplek Rumah Jabatan Gubernur, Selasa (08/06/2021).

Dalam rangka meningkatkan kerja sama daerah untuk mendukung pembangunan daerah di Kaltim. Pada kesempatan ini, Pusat Fasilitasi Kerja Sama Kementerian Dalam Negeri RI menunjuk Kaltim sebagai salah satu dari 10 provinsi di Indonesia yang pertama dalam melaksanakan Rakor serta juga sebagai percontohan untuk provinsi-provinsi lainnya.

Pada tahun 2021, Pusat Fasilitasi Kerja Sama Kemendagri RI melakukan Identifikasi Potensi Ekonomi Daerah di 10 (sepuluh) provinsi diantaranya yaitu, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Kalimantan Timur, Jambi, Kepulauan Riau, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Sulawesi Selatan.

Tujuan dilangsungkannya kegiatan ini yaitu untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada pemerintah daerah sebagai referensi dalam penyiapan perumusan kebijakan dan memfasilitasi kerja sama terkait pentingnya kerja sama daerah untuk mendukung pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat.

Melalui mekanisme pengumpulan data potensi ekonomi daerah, tentunya sejalan dengan salah satu dari 5 prioritas program kerja Presiden RI, Joko Widodo di bidang transformasi ekonomi.

Selain itu dengan dilakukannya Rakor ini, daerah berkesempatan menggali potensi yang mana selanjutnya akan dibuat menjadi Big Data  di Kemendagri RI khususnya pada Pusat Fasilitasi Kerja Sama sebagai acuan dan refrensi bagi Pemerintah Daerah untuk melakukan kerja sama.

Gubernur Kaltim, Isran Noor melalui Asisten II Administrasi Umum Setda Prov Kaltim, Abu Helmi menyampaikan sambutan sekaligus membuka pelaksanaan Rakor yang ditandai dengan pemukulan gong.

Sebutnya dengan melakukan identifikasi potensi daerah ini, diharapkan dapat meningkatkan program dan target penyempurnaan Pemprov Kaltim dalam mendorong pembangunan daerah di segala bidang.

“Jika kerja sama dilakukan dengan berbagai pihak baik antar daerah maupun wilayah, maka akan semakin meningkatkan produktivitas daerah terutama mendorong kesejahteraan masyarakat dan percepatan pemenuhan pelayanan publik,” tutur Abu Helmi dalam kesempatannya mewakili sambutan Gubernur Kaltim, Isran Noor.

Kemudian acara pun dilanjutkan dengan penyerahan cinderamata dari Pemprov Kaltim kepada Kepala Pusat Fasilitasi Kerja Sama yang diwakili oleh Kepala Bidang Program dan Umum Pusat Fasilitasi Kerja Sama Kemendagri RI, Amalia Trimurti, Sekda Kab Kutai Timur, Irawansyah, Sekda Kab Penajam Paser Utara, Muliadi, dan Sekda Kota Samarinda, Sugeng Chairuddin.

Untuk diketahui Rakor ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah di 10 Kabupaten/Kota, Bappeda Kabupaten/Kota, dan Bagian Kerja Sama Kabupaten/Kota, serta Sejumlah Perangkat Daerah di lingkup Provinsi Kaltim. (resa/pt)