Pemerintahan

Besok Di Hari Kedua, Diskominfo Hadirkan Best Practice Dari Kalsel

  •   prabawati
  •   15 September 2022
  •   1:24pm
  •   Pemerintahan
  •   454 kali dilihat

Balikpapan - Di hari kedua Monitoring Keterhubungan Pelayanan Pengaduan Pemerintah Provinsi Kaimantan Timur melalui SP4N-LAPOR!, Dinas Komunikasi dan Informatika Prov Kaltim hadirkan best practice dari Kalimantan Selatan.

"Besok ada best practice dari Diskominfo Kalsel sengaja saya panggil pengelola SP4N-LAPOR! dari Kalsel, jdi tidak jauh jauh kita belajar,"ungkap Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Katim Muhammad Faisal dalam arahannya pada Monitoring Pelaksanaan Pengaduan dan Pelatihan SP4N-LAPOR! Di Lingkungan Pemprov Kaltim, di Hotel Grand Jatra Balikpapan, Kamis (15/9).

 Faisal menjelaskan Implementasi SP4N-LAPOR! di Kalsel cukup bagus bahkan sebelum lahir SP4N-LAPOR! jalan proses pengaduan masyarakatnya disana disebut LAPOR! Paman.

 Menurutnya di Indonesia pelayanan pengaduan yang cukup yakni LaporGub! di Jawa Tengah dan kedua LAPOR! Paman.

 Lanjutnya, bagaimana proses di Kalsel, besok didengarkan bersama-sama apa yang bagus bisa diambil dan mana yang tidak baik tidak perlu dilakukan.

 "Saya yakin banyak hal-hal bagus yang bisa kita contoh salah satu yang menarik disana setiap pengaduan ketika benar kemudian OPD merespon dengan baik, diproses di musrembang kemudian dianggrakan dan jadi fisiknya,"terangnya.

 Salah satu contoh ketika masyarakat kesulitan dalam mengakses jalan dan membutuhkn jembatan, kekudian direspon dengan baik dengan Dinas PU dimasukan dimusrembang, lalu jadi jembatannya.

 "Jadi mulai pengaduan, hingga jembatan jadi itu merupakan proses yang kuar biasa,"sebutnya.

 Untuk itu, dirinya meminta OPD tidak takut akan banyaknnya pengaduan yang masuk. Karena yang menilai itu publik, tidak bisa OPD menilai diri sendiri.

 "Mengaku paling bagus dan sempurna, biarkan masyarakat yang menilai, karena inilah nikmat pelayanan, jadi jangan takut kalau pengaduan paking banyak,"tuturnya (Prb/ty).