Pelatihan

Menjawab Tantangan Isu Melalui Workshop Manajemen Komunikasi Krisis

  •   Sefty Wulandari
  •   18 Oktober 2022
  •   7:06am
  •   Pelatihan
  •   920 kali dilihat

Menjawab Tantangan Isu Melalui Workshop Manajemen Komunikasi Krisis

Samarinda - Dalam rangka peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) di ruang lingkup Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sub urusan Bidang Informasi Komunikasi Publik, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kaltim menggelar Workshop Manajemen Isu Krisis, Selasa (18/10/2022).

Mengangkat tema “Pemetaan Isu dan Penanganan Krisis”, Lokakarya yang diselenggarkan di Hotel Aston Samarinda ini mendatangkan langsung seorang pakar yang kompeten sebagai narasumber yakni, Dr Emilia Bassar M.Si IAPR.

Membuka acara pada pagi hari itu, Kepala Diskominfo Provinsi Kaltim, Muhammad Faisal dalam sambutannya mengatakan urgensi manajemen isu dan krisis terutama di Instansi Pemerintahan amatlah penting. Adanya pengelolaan isu sebelum menjadi suatu krisis dilakukan untuk pengambilan keputusan berupa aksi strategis yang efektif untuk menjawab suatu permasalahan.

“Manajemen isu dan krisis adalah proses penanganan agar suatu masalah tidak semakin menjadi-jadi dan bisa segera dipulihkan, ” jelasnya.

Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dan juga Kabupaten/Kota harus peka terhadap beredarnya isu dan sesegera mungkin merancang strategi penanganan sehingga isu tidak berkembang menjadi krisis dan menimbulkan permasalahan.

“Isu dan krisis memiliki siklus. Ketika suatu isu dibiarkan saja dan tidak ditangani serius, pada puncaknya isu akan menjadi krisis dan bisa menyebabkan kehancuran” ungkapnya.

Pria berkacamata tersebut juga menambahkan dipilihnya tema ini sebagai pembekalan agar peserta dapat memahami langkah-langkah dalam mengelola isu dan menangani krisis.

Dipetakannya isu dan dirancangnya strategi penanganan krisis tersebut menjadi fokus utama dan upaya preventif khususnya pada isu yang belum terbukti kebenarannya dan telah menimbulkan dampak negatif bahkan menurunkan reputasi dan citra pemerintahan.

Faisal berharap dengan diselenggarakannya kegiatan ini dapat meningkatkan kompetensi SDM PD dan mampu menjawab tantangan isu dan krisis yang kerap menerpa.

“Mari saling berdiskusi bersama narasumber dan juga rekan-rekan semua. Ayo kita jaga iklim yang kondusif di daerah kita dan menambah wawasan serta pengetahuan kita melalui kegiatan ini, ” ajaknya.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Perangkat Daerah (PD) di lingkup Pemprov Kaltim dan Kabupaten / Kota, Kepala Seksi Monitoring Opini dan Pengelolaan Media Komunikasi Publik Diskominfo Kaltim, Arminiwati dan seluruh peserta. (sw/pt)