Wisata Susur Sungai Mahakam Jadi Pilihan Masyarakat Libur Akhir Pekan
Samarinda - Pesona Sungai Mahakam memang sangat indah sejak dulu. Terlebih saat ini, masyarakat dimanjakan dengan adanya wisata susur Sungai Mahakam yang menjadi andalan Kota Samarinda, yaitu wisata menyusuri Sungai Mahakam dengan Kapal Wisata.
Saat ini ada lima kapal yang beroperasi. Semuanya menggunakan kata pesut sebagai nama. Lima kapal itu ialah Pesut Kita, Pesut Mahakam, Pesut Etam, Pesut Mahkota dan Pesut Bentong.
Setiap Sabtu, Minggu dan libur nasional selalu diadakan open trip reguler bagi pengunjung yang ingin melihat sisi lain Kota Samarinda dari Sungai Mahakam.
Tak hanya akhir pekan saja, terpantau saat libur lebaran beberapa hari kemarin, antusiasme masyarakat yang ingin berlibur dengan Kapal Wisata sangat besar. Terbukti, selama waktu libur kapal wisata yang biasanya hanya beroperasi reguler di hari Sabtu dan Minggu menambah jam operasional hingga Senin, Selasa dan Rabu.
Menurut salah satu tour leader dari Kapal Wisata Pesut Etam, Alif, pihak managemen akhirnya harus membuka jam dan hari tambahan karena banyaknya masyarakat yang ingin menikmati indahnya pesona pemandangan Sungai Mahakam.
“Awalnya kami buka reguler seperti biasa, tapi banyak pesan yang masuk baik dari whatsapp maupun pesan di media sosial. Sehingga kami memutuskan membuka kembali trip reguler sampai libur usai,” ucap Alif.
Alif menambahkan para wisatawan bisa menikmati lalu lintas kapal angkutan, jembatan dan suasana kota selama perjalanan.
Tidak perlu khawatir soal fasilitas di kapal. Sebab, kapal dilengkapi musala, karaoke, kantin, meja, kursi hingga meja jamuan makan.
“Setiap kapal yang kita tumpangi terdiri dari dua lantai dan dilengkapi dengan fasilitas seperti Mushola, karaoke, kantin, meja dan kursi, serta meja jamuan makan. Kapal juga dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan penumpang berupa jaket pelampung, Ring Bouy, P3K dan alat pemadam ringan,” tambah pria yang menjadi pendamping selama perjalanan tersebut.
Untuk melakukan Wisata Susur Sungai ini, penumpang dewasa dikenakan harga tiket sebesar Rp 70 ribu, anak 2-12 tahun Rp 35 ribu.
Yang menarik, kapal ini juga disewakan untuk acara wisata keluarga dan kegiatan perusahaan dengan kapasitas penumpang dari 75 hingga 175 orang.
Melansir Kaltimpedia, adapun rute yang tersedia saat ini berangkat dari dermaga Pasar Pagi, meliputi perjalanan ke Tenggarong, Kutai Lama dan Seputar Samarinda.
Sedangkan, rute ke Tenggarong ditempuh dengan waktu perjalanan selama lima jam bolak-balik, ditambah dengan wisata ke Pulau Kemala selama dua jam. Untuk rute Desa Kutai Lama, perjalanan kapal membutuhkan waktu sekitar tiga jam ditambah dua jam rekreasi di Kutai Lama.
Sementara, rute seputar Samarinda hanya perlu waktu tiga jam saja dari jam lima sore hingga jam tujuh malam. Sangat sempurna untuk dilakukan sambil menikmati saat-saat matahari tenggelam.
Selama perjalanan Wisata Susur Sungai, wisatawan dapat menikmati lalu lintas kapal angkutan dan jembatan yang melintas sungai, khususnya untuk rute Samarinda. Menikmati suasana kota seperti Masjid Islamic Centre, Big Mall dan jembatan Mahkota yang berubah menjadi terang dan berwarna setelah melewati senja. (cht/pt)