Pariwisata

Faisal : Kuatkan Mindset Digital dan Kembangkan Promosi Sektor Pariwisata

  •   Nichita Heryananda Putri
  •   8 Oktober 2022
  •   5:23am
  •   Pariwisata
  •   735 kali dilihat

Samarinda - Dalam rangkaian pembekalan pemilihan Putri Pariwisata dan Duta Wisata Kaltim 2022, para peserta diberikan berbagai ilmu termasuk informasi seputar dunia digitalisasi.

Didapuk menjadi salah satu pemateri, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim,  Muhammad Faisal turut berbagi pengetahuan mengenai Peran Milenial Dalam Promosi Digital Sektor Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif secara daring, Jumat (7/10/2022).

Dalam kesempatan tersebut, Faisal memberikan semangat kepada peserta yang harus bisa melek digital. Kemajuan teknologi informasi seperti media sosial saat ini sangat penting untuk membangkitkan sektor wisata.

“Orang pariwisata harus paham digital. Tidak perlu terlalu dalam pengetahuannya tapi minimal harus tahu secara umumnya. Skill (kemampuan), etika, budaya dan keamanan harus dikuasai dan kita bisa memperoleh manfaat digitalisasi,” terangnya.

Faisal pun menjelaskan dalam memasarkan pariwisata, kita juga harus bisa beradaptasi dengan kemajuan teknologi, khususnya dalam memanfaatkan pemasaran melalui digital.

“Strategi pemasaran digital bagi destinasi wisata membuat dan mengoptimalkan berbagai cara seperti Google My Business (GMB), membuat dan mengoptimalkan konten di website, optimalkan penggunaan sosial media dan menjalin kemitraan. Kuatkan mindset digital, kalau udah dapat, belajar personal branding atau branding pariwisata,” tuturnya.

Mantan pejabat Pemkot ini juga memberikan contoh Putri Pariwisata dan Duta Wisata bisa langsung terlibat atau membantu dalam jasa pariwisata. Saat ada kegiatan Erau lalu misalnya, banyak yang terbantu dalam satu ekosistem.

“Usaha jasa pariwisata seperti biro perjalanan, jasa konveksi, perjalanan insentif, jasa informasi pariwisata. Usaha sarana pariwisata seperti hotel, angkutan wisata, jasa boga, desa wisata dan jasa hiburan rakyat. Lalu ada usaha objek wisata seperti wisata budaya, wisata minat khusus dan wisata alam yang memerlukan keahlian dan ketrampilan khusus. Kita harus paham ini,” serunya dihadapan para peserta.

Ditambahkan Faisal, para duta memiliki posisi yang sangat penting karena merupakan sosok yang ada di garda terdepan dalam rangka untuk memperkenalkan dan mempromosikan budaya dan lokasi wisata.

“Tapi jangan lupa ada Flora dan Fauna juga harus diangkat, bukan hanya wisata dan budata saja. Kekuatan medsos besar sekali. Ada yang baik dan tidak baik, jangan terpengaruh itu, ambil yang baik dimedsos. Sebarkan keunikan dan keunggulan yang dimiliki Kaltim,” imbuhnya seraya berpesan. (cht/pt)