Ekonomi

Harga Pangan Meningkat, 3 Komoditi Peyumbang Utama Inflansi Kaltim

  •   prabawati
  •   12 April 2021
  •   10:36pm
  •   Ekonomi
  •   572 kali dilihat


SAMARINDA - Komoditas cabai rawit, ikan layang/benggol dan daging ayam ras menjadi penyumbang utama inflansi pada Maret 2021 di Provinsi Kalimantan Timur.

"Ketiga komoditas tersebut masing-masing tercatat mengalami kenaikan harga sebesar 28,72% (mtm),10,62% (mtm)  dan 1,94% (mtm)," hal tersebut diungkapkan Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI), Tutuk Cahyono dalam keterangan resminya baru-baru ini di Samarinda.

Menurutnya, ketiga komoditas tersebut juga memberikan total andil mencapai 0,24% (mtm) terhadap pembentukan inflasi Kaltim.

Bahkan kenaikan harga cabai rawit terjadi di level nasional seiring menurunnya pasokan di daerah sentra akibat adanya gangguan produksi.

Sementara, kenaikan harga ikan layang/benggol juga disebabkan oleh terganggunya aktivitas penangkapan ikan karena curah hujan dan gelombang yang tinggi.

Disisi lain, peningkatan harga daging ayam ras disebabkan oleh berlanjutnya kebijakan kebijakan culling and cutting sehingga membatasi produksi daging ayam ras sebagai langkah untuk menstabilkan harga pasca rendahnya daging ayam ras pada periode-periode sebelumnya.

Beberapa komoditas pangan mengalami peningkatan harga seiring terbatasnya pasokan serta adanya peningkatan permintaan masyarakat.

Lebih lanjut, ia juga mengungkapkan pihaknnya terus melakukan koordinasi dalam kerangka Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) di wilayah Kalimantan Timur.

Pada bulan Maret 2021, TPID di wilayah Kaltim melakukan kegiatan pengendalian inflasi daerah salah satunya melalui penyelenggaraan Gelar Pasar Tani yang dilaksanakan pada tanggal 20 Maret 2021 dan akan diselenggarakan secara rutin ke depan.

Upaya tersebut dilakukan dalam rangka mendukung program stabilisasi harga pangan bergejolak di Kaltim. (Prb/pt)