Berita

Terdapat 246 Korban Kekerasan Anak Per 1 November

  •   prabawati
  •   2 November 2021
  •   3:32pm
  •   Berita
  •   594 kali dilihat

Samarinda -  Berdasarkan data simponi perlindungan anak yang dilakukan oleh Dinas Kependudukan, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim per 1 November 2021 terdapat 246 korban kekerasan anak.

Dari 246 korban tersebut sebut Kepala DKP3A Kaltim, Hj. Noryani Sorayalita terdiri laki-laki 57 orang dan perempuan 189 orang.

"Jadi perempuan lebih banyak menjadi korban kekerasan ,"ucapnya pada seminar edukasi Pencegahan Kekerasan Seksual Terhadap Anak, yang dilaksanakan secara daring, Selasa (2/11).

Namun faktanya anak-anak merupakan kelompok yang rentan mengalami kekerasan seksual di mana kejadian  tersebut kerap terjadi dan pelakunya merupakan orang yang sudah dikenal.

Lanjutnya, dalam rangka melaksanakan arahan Presiden yang diamanahkan kepada Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dibutuhkan diperlukan upaya nyata dalam penurunan kekerasan terhadap anak dan perempuan yang melibatkan seluruh stakeholder terkait.

Soraya pun menyebutkan UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak sebagai layanan pengaduan dan penanganan kekerasan terhadap perempuan dan anak sudah terbentuk di 6 kabupaten dan Kota yakni Balikpapan, Samarinda, Kutai Kartanegara, Berau dan Bontang.

"Semoga Kabupaten dan Kota yang belum terbentuk dapat segera membentuk," tuturnya.

Diakhir sambutannya Soraya mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh Apsifor, semoga dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat. (Prb/ty).