Multidisiplin dan Ilmu SDA Sangat Diperlukan Untuk Persiapan IKN

•   Ade Putri
•   9 Oktober 2021
•   2:06pm
•   Berita
•   378 kali dilihat

Samarinda – Dalam Memperingati Dies Natalis Univeristas Mulawarman (UNMUL) Ke-59, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) menggelar Webinar Nasional dengan Tema “Membaca Ibu Kota Negara Secara Multidisiplin”.

Kegiatan tersebut sekaligus Launching Percepatan Pengurusan Buku dan Paten, di gelar secara Virtual Zoom Meeting, Sabtu (9/10).

Mewakili Kepala Bapennas, Deputi Bidang Pengembangan Regional, Rudy Soeprihadi Prawiradinata menjelaskan Multidisiplin sangat diperlukan dalam menyiapkan Ibu Kota Negara (IKN) Baru.

“Bukan hanya itu ilmu- ilmu terkait sumber daya alam (SDA) pun sangat dibutuhkan dalam persiapan IKN, karena kita ingin memastikan Ibu Kota itu kota yang sustainable (berkelanjutan),” ujarnya.

Dia juga menyebutkan tujuan dipindahkannya Ibu Kota Negara (IKN) untuk mencapai visi misi di Tahun 2045.

“Bahwa kita diproyeksikan pada tahun 2045 itu akan menjadikan suatu negara yang maju, serta pusat pertumbuhan ekonomi yang tidak terfokus hanya di Pulau Jawa dan Sumatera,” ungkap Rudy.

Selain itu, Anton Rahmadi selaku Ketua LP2M mengatakan Kegiatan ini merupakan rangkaian dari kegiatan Dies Natalis UNMUL Ke-59, yang sekaligus juga dengan penulisan buku tentang kontribusi UNMUL terhadap Ibu Kota Negara (IKN).

Anton juga menerangkan setelah ini mereka akan menerbitkan volume 1 buku kontribusi UNMUL Untuk Menyongsong Ibu Kota Negara (IKN).

Diketahui, (Webinar Nasional kali ini menghadirkan 2 (dua) Narasumber yaitu Purwo Santoso selaku Guru Besar Fisipol UGM dan Rektor UNU Yogyakarta serta Toni Rudiansjah selaku Dosen Departemen Antropologi Universitas Indonesia. (ade/pt)